Persik Kediri resmi menunjuk Joko Susilo sebagai pelatih baru mereka untuk mengarungi Liga 1 musim 2020.
Mantan asisten pelatih Timnas Indonesia ini diperkenalkan secara resmi pada Sabtu (4/1) siang di mes pemain Persik.
Dilansir dari laman Bola.com, manajer tim Persik Kediri, Beny Kurniawan memiliki alasan kuat mengapa memilih mantan pelatih Arema FC itu sebagai arsitek tim berjuluk Macan Putih itu.
“Misi kami sama, yakni memberdayakan pemain muda. Itu alasan utama kami memilih Joko Susilo. Dia juga pelatih muda yang berpandangan ke depan,” kata Beny Kurniawan.
Tak mudah untuk mendapatkan tanda tangan mantan asisten pelatih di PSM Makassar ini.
“Jalannya memang harus seperti itu. Saya pikir itu wajar. Joko Susilo membuka harga, kami menawarnya. Alhamdulillah, akhirnya dicapai titik temu di antara kami,” tutur Beny, tanpa mau menyebut nominal kontrak Joko Susilo.
Harapan manajemen Persik kepada suporter adalah tak terlalu membebani pelatih baru dalam menyongsong Liga 1 musim depan.
“Persik Kediri memang pernah dua kali juara Indonesia. Tapi, itu 14 tahun lalu. Kini situasi Liga 1 jauh berbeda dibanding Ligina lalu. Liga 1 lebih keras dan kompetitif. Apalagi kami debutan di Liga 1. Jadi, kami masih belajar di kasta ini. Saya minta suporter tak berharap terlalu muluk musim ini. Mari saling mendukung untuk tim ini. Termasuk soal kinerja Joko Susilo nanti,” ucapnya.
Pelatih berlisensi AFC Pro ini bersyukur bisa mendapat kepercayaan untuk menangani Persik. Dirinya siap menghadapai tantangan yang bakal dihadapinya sebagai tim promosi.
“Alhamdulillah, saya mendapat kepercayaan ini,” ucap Joko, dikutip dari laman Bola.net.
“Insyaallah, saya akan berusaha sebaik mungkin memberikan yang terbaik di klub ini,” sambungnya.
“Tidak ada masalah dengan tantangan ini. Semua tentu akan harus berjuang. Jadi, menurut saya, ini hal wajar belaka,” tutur Joko.