Arsip Kategori: Liga Nasional

Gusnul Jadi Pelatih Baru PSIS

SEMARANG – PSIS akhirnya memiliki pelatih baru. Kemarin, manajemen mengumumkan nama Gusnul Yakin sebagai pelatih yang akan membesut Skuad Mahesa Jenar hingga akhir kompetisi mendatang. Menurut rencana, Gusnul mulai melatih Donny Siregar dkk pada Selasa (1/5) besok.

”Gusnul akan menangani tim PSIS selama dua bulan atau hingga Juni mendatang. Mengenai detail kontraknya, pihak Jakarta (konsorsium) yang tahu,” kata Daniel Toto Indiono, Manajer PSIS.

Bergabungnya Gusnul Yakin ke PSIS membuat status pelatih lama Edy Paryono semakin tidak jelas. Hingga laga terakhir PSIS kontra Persikab dua hari lalu, manajemen belum menjelaskan kepastian status pelatih yang akrab disapa EP itu.

Daniel Toto juga tidak bersedia berkomentar seputar status EP. Dia hanya menegaskan posisi pelatih kepala di PSIS sangat penting. Apalagi kompetisi memasuki masa-masa yang sangat krusial dengan persaingan yang sangat luar biasa sengitnya.

”Kami harus segera bertindak untuk menghadapi persaingan yang sangat ketat ini. Manajemen berharap, kedatangan pelatih baru mampu memberikan kontribusi positif bagi PSIS,” imbuhnya.

Ada fakta unik mengenai masuknya Gusnul Yakin di PSIS. Kedatangannya ke Semarang menjadi momentum kedua bagi Gusnul menggantikan posisi Edy Paryono dalam menangani sebuah tim.

Sebelumnya, pada September 2009 lalu, Gusnul menggantikan posisi Edy Paryono di Persik Kediri. Saat itu Edy Paryono mundur dari jabatan karena tidak digaji.

Tak Disertakan ke Bahrain, Andik Diandalkan di Brunei

Jakarta – Andik Vermansyah tidak akan dilibatkan di timnas senior pada pertandingan Pra Piala Dunia melawan Bahrain. Namun ia diharapkan jadi andalan di turnamen Sultan Hassanal Bolkiah.

Pelatih timnas senior Aji Santoso hari ini mengatakan, Andik ikut didaftarkan dalam skuad yang akan bertarung di Bahrain pada 29 Februari mendatang, tapi hampir dipastikan tidak ikut berangkat.

Alasannya, ia diharapkan bisa lebih fokus untuk membela tim U-21, karena Indonesia sudah tak punya peluang lagi di babak kualifikasi Piala Dunia 2014. Adapun skuad “Garuda Muda” akan berpartisipasi di turnamen di Brunei Darussalam mulai 27 Februari.

Hal itu seirama dengan keinginan pelatih timnas U-21, Widodo C. Putro.

“Saya gembira sekali kalau Andik bermain bersama kami, sangat membantu tim full kita,” ujar Widodo melalui perbincangan dengan detikSport, Rabu (8/2/2012).

“Saya memang sudah ajukan surat pemanggilan kepada dia (Andik). Saya berharap ia akan datang hari ini atau besok pagi untuk memulai latihan bersama anak-anak, “sambung dia.

Andik juga direncanakan Widodo ikut membela tim dalam ujicoba melawan Hyundai Mipo pada Jumat (10/2) lusa di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.

“Yang jelas akan membantu sekali. Jangan takut Andik akan turun pamornya bermain di timnas U-21, justru karirnya bisa naik bersama anak-anak,” ujar Widodo lagi.

Sementara itu, untuk pertandingan Indonesia U-21 melawan Hyundai Mipo, panitia telah merilis harga tiketnya. Tiga kategori karcis dibanderol Rp 50 ribu, Rp 25 ribu, dan Rp 15 ribu. Laga tersebut akan dimulai pukul 18.00 WIB, disiarkan langsung oleh stasiun SCTV.

Faktor Lelah Bayangi Persebaya

BERITA BOLA  SURABAYA – Kelelahan menjadi ancaman skuad Persebaya karena tak sempat istirahat panjang di jeda kompetisi Indonesian Premier League (IPL). Ketika kondisi belum sempurna, pekan depan tim berjuluk Bleduk Ijo itu sudah harus kembali berlaga menjamu PSMS Medan dalam laga perdana putaran kedua di Stadion Gelora 10 Nopember, Minggu (8/4/2012) mendatang.

Dengan demikian Otavio Dutra dkk hanya memiliki waktu sekitar sepekan untuk bersiap diri setelah menjalani libur tiga hari pasca laga uji coba lawan Negeri Sembilan FA. Waktu yang tipis membuat Persebaya mencoba menerapkan metode latihan lebih efektif dengan membagi dalam dua grup dalam latihan perdana Jumat (30/3/2012). Pada latihan pagi, separuh pemain berlatih di lapangan dan sebagian lainnya fitness.

Sedangkan sore harinya, giliran pemain yang sudah menjalani fitnes mendapat giliran berlatih di lapangan. Sebaliknya, pemain inti yang pagi hari berlatih di lapangan, seperti Otavio Dutra, Mat Halil, Mario Karlovic, dan Erol Iba mendapat giliran fitness sore tadi. Sementara sore kemarin, Sabtu (31/3/2012) seluruh pemain berlatih di Stadion Gelora Bung Tomo.

Pelatih Persebaya Divaldo Alves mengatakan, program latihan terpisah ini dilakukan untuk mengembalikan kebugaran pemain sekaligus persiapan menghadapi PSMS Medan.

“Kalau fitnesnya sore semua, terlalu banyak orang. Karena itu kami bagi dua, biar lebih efektif untuk mengembalikan kebugaran sekaligus juga tidak melupakan latihan teknik, ” ujarnya.

Ditambahkan entrenador asal Portugal, sesi berlatih selama dua hari ini difokuskan untuk unaerobic. “Meski kami jeda kompetisi, tapi pemain tidak istirahat seperti tim lain untuk itu perlu kita melatih kembali kekuatan otot dan kekuatan endurance setelah hanya libur tiga hari,” urai Divaldo.

Di antara seluruh pemain Persebaya, tiga pemain paling rawan mengalami penurunan kebugaran, yaitu Taufiq, Rendy Irawan dan Andik Vermansyah. Sebab, setelah membela Persebaya menghadapi Negeri Sembilan FA, ketiganya juga kembali tampil bersama Timnas Indonesia dalam laga ujicoba melawan Persijap Jepara, Jumat (30/3/2012) lalu.

Karena masih kelelahan, trio Persebaya ini mendapat jatah istirahat lebih dulu sebelum kembali berlatih. “Mereka diberi waktu istrahat dulu, karena kondisinya terkuras setelah membela Timnas harus segara bergabung dengan Timnas, ” ujar pelatih asal Portugal ini.

Namun Divaldo juga memberikan menu khusus kepada pemain lain dalam latihan di lapangan. Terutama pemebahanan organisasi di lini pertahanan. Bisa jadi ini dilakukan setelah kegegalan meraih poin penuh saat melawan Negeri sembilan lalu. Maklum, saat itu Persebaya sudah unggul dua gol lebih namun berhasil disamakan sehingga skor menjadi imbang 2-2.

Diakui Divaldo, meski merasa dirugikan dengan keputusan wasit dalam laga melawan Negeri Sembilan, namun harus ada yang dibenahi di lini belakang, “Salah satu memang hasil evaluasi laga terakhir ada kelemahan di pertahanan. Kalau pemain lebih fokus, tidak seharusnya kita kebobolan dua gol. Itu coba kita benahi, ” ujarnya.

Pembenahan lini belakang itu, lanjut Divaldo juga dilakukan sebagai salah satu persiapan menghadapi PSMS Medan. Meski sebenarnya Persebaya juga punya agenda berlaga di Piala Indonesia yang sudah bergulir. “Kami sudah harus fokus dulu PSMS. Piala Indonesia nanti dulu, lawan PSMS tinggal satu pekan, ” ingatnya.